Cara menghilangkan jamur tembok Di rumah

Guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, kenakan sarung tangan karet, pakaian lengan panjang, serta masker mulut dan hidung. Buka jendela selama mengerjakan tugas ini.

1. Buat larutan dari campuran karbol dan air—biasanya dengan takaran 1 bagian karbol dan 3 bagian air. Jika karbol tidak tersedia, Anda bisa memakai deterjen yang mengandung bahan aktif pencerah kain.
2. Semprotkan atau percikkan larutan tersebut pada area yang berjamur.
3. Gosok bagian yang berjamur memakai sikat berbulu agak kaku atau kain berserat agak kasar.
4. Bilas secara tuntas lalu keringkan.

Jika langkah-langkah tersebut tidak berhasil, gunakan produk-produk yang dirancang khusus untuk membasmi jamur dan lumut di dinding. Produk-produk ini mengandung zat-zat yang lebih keras, jadi jangan campur satu produk dengan produk lain karena bisa menimbulkan reaksi berbahaya.

Tips mencegah jamur dan lumut

Setelah Anda menangani tembok berjamur dan berlumut, tentu Anda tidak ingin penyakit dinding ini kembali muncul. Berikut ini cara pencegahannya:

1. Beli produk-produk khusus untuk menghambat pertumbuhan jamur dan lumut tembok. Semprotan antimikroba mencegah spora jamur hinggap di dinding. Pertimbangkan mengganti cat dinding Anda dengan cat tembok anti air dan jamur yang memiliki keuntungan ganda. Pertama, bahan dasarnya yang anti air memungkinkannya dicuci atau dilap memakai kain basah. Kedua, karena air yang merembes ke dalam tembok sangat minimal, dinding pun selalu kering sehingga jamur enggan tumbuh. Hal ini juga berlaku pada cat tembok anti lumut.
2. Gunakan alat dehumidifier untuk mengurangi kelembapan udara di ruangan yang sangat rawan terhadap jamur dan lumut tembok. Alat ini bisa menjadi langkah pencegahan jangka panjang.
3. Perbaiki talang saluran cucuran air dari genteng. Pastikan lapisan talang tidak bocor, ganti atau perbaiki jika rusak, dan bersihkan kotoran agar tidan menyumbat aliran air, termasuk pipa yang menyalurkan air dari talang ke tanah.
4. Pelihara agar kamar mandi, dapur, dan lokasi-lokasi lembap lain memiliki sirkulasi udara yang lancar dan selalu kering.
5. Keringkan handuk dan tirai kamar mandi.
6. Tangani kebocoran pada pipa air sesegera mungkin, terutama jika pipa berada di dekat atau ditanam di dalam tembok.

Share this post